Tentang Aldebaran
Hai, Sob!
Aldebaran.
Aku. Bisa menebak alasan kalian membaca postingan ini. Kalian meng-klik judul artikel Aldebaran tentunya karena penasaran tentang apa yang akan aku bahas mengenai kata Aldebaran. Kok Aldebaran? Aldebaran yang mana? Aldebaran yang Mas Al dan Mbak Andin itu ya? Atau, Klan Aldebaran yang ada di seri novel Bumi karya Tere Liye?
Tenang-tenang. Waktu aku menulis artikel ini, Aldebaran memang sedang populer di kalangan masyarakat dengan hadirnya sinetron Ikatan Cinta yang tayang di salah satu stasiun televisi swasta, RCTI. Selain itu, Aldebaran juga dipopulerkan oleh novel karya Tere Liye, yaitu seri novel Bumi. Tak ayal muncul pertanyaan-pertanyaan tadi.
Dari kedua hal tersebut, kata Aldebaran muncul lebih awal dalam seri novel Bumi. Tepatnya pada buku ke-4,5 dari seri novel Bumi. Ya, buku Ceros dan Batozar yang pertama kali diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama pada tahun 2018.
Ceros dan Batozar secara singkat menceritakan petualangan trio sahabat (Raib, Ali, Seli) pada tempat rahasia di bawah situs bersejarah saat mereka sedang melakukan study tour sekolah. Mereka bertemu Ceros bersaudara yang mengaku berasal dari Klan Aldebaran. Ditambah petualangan mereka untuk bertemu dengan salah satu tokoh penting di seri ini, Master B, Batozar. Saat membaca buku ini lah aku pertama kali bertemu kata Aldebaran.
Kemudian, beberapa waktu setelahnya, muncul sinetron Ikatan Cinta yang begitu hits di kalangan emak-emak. Tak tahu kapan hits ini dimulai. Tiba-tiba begitu saja. Sinetron ini pun memunculkan bintang Arya Saloka sebagai Mas Al dan Amanda Manopo sebagai Mbak Andin. Bagi yang belum tahu, informasi mengenai kedua bintang sinetron ini bisa kalian peroleh di sini untuk Arya Saloka dan di sini untuk Amanda Manopo.
Ketika mendengar nama Aldebaran yang diperankan Arya Saloka, terbesit dalam benakku sebuah Klan yang ada di seri novel Bumi. Lalu, penasaran apa itu sebenarnya Aldebaran? Pastilah kedua karya tersebut terinspirasi dari Aldebaran yang asli. Aku lekas mencari informasi yang berkaitan dengan kata Aldebaran selain dari kedua karya tersebut tentunya.
Aku menemukannya. Aldebaran ternyata adalah nama sebuah bintang di langit. Bisa kalian bayangkan betapa sulitnya menamai sebuah bintang di antara miliaran bintang di langit malam. Oleh sebab itu lah diperlukan sebuah ilmu yang disebut Ilmu Astronomi, Perbintangan, atau Falak.
Bintang Aldebaran ini termasuk bintang yang paling terang di konstelasi atau rasi bintang Taurus. Dengan begitu, Bintang Aldebaran juga disebut Alpha Tauri. Aku juga memperoleh informasi mengenai asal mula kata Aldebaran ini. Kata Aldebaran berasal dari الدبران yang berarti ‘pengikut’ dalam bahasa Arab. Ya, bintang ini memang mengikuti sebuah bintang lain yang bernama Pleiades. Untuk kalian yang berzoidak Taurus, mungkin tertarik dengan Aldebaran ini?
sumber: pixabay gambar ilustrasi taurus |
Lanjut.
Selain itu, Bintang Aldebaran juga berada pada bagian kepala dari rasi bintang Taurus. Banyak dari kalian pasti sudah tahu simbol dari Taurus. Bagi yang belum tahu, Taurus disimbolkan oleh sapi, banteng, atau sejenisnya sehingga Bintang Aldebaran juga dijuluki sebagai Bull’s Eye, Mata Banteng.
Anyway, aku mendapat informasi tersebut dari situs Wikipedia Bahasa Indonesia. Untuk memastikannya atau ingin penjelasan yang lebih lengkap, kalian bisa mengakses situs tempat aku memperoleh informasi tersebut di sini.
Kemudian, muncul pertanyaan. Kenapa nama bintang ini banyak dijadikan inspirasi bagi sebuah karya?
Awalnya, aku juga bertanya hal tersebut pada diriku sendiri. Namun, aku lekas mencari informasi tentang Aldebaran yang sudah aku jelaskan di atas. Setelah cukup membaca, aku menyimpulkan sendiri jawabannya. Tentunya kesimpulan ini adalah pendapat pribadi yang kalian pun berhak untuk tidak setuju.
Pertama, kata Aldebaran cukup indah dan cukup enak untuk diucapkan oleh lidah orang Indonesia. Tidak seperti nama bintang yang diikutinya, Pleiades. Saat pertama kali melihatnya, aku bahkan membaca Pleidos, entah kenapa sulit untuk mengucapkannya secara spontan dengan benar. Dengan begitu, kata Aldebaran lah yang akan dipilih.
Kedua, Aldebaran adalah bintang yang paling mudah dilihat saat malam hari. Hal ini berdasar pada pernyataan sebelumnya yang menyebut bahwa Bintang Aldebaran adalah bintang yang paling terang di konstelasi Taurus. Maka, orang pun akan lebih teringat dengan kata Aldebaran.
Ketiga, Aldebaran adalah bintang raksasa yang besarnya bahkan hampir 44 kali dari besar Matahari, benda paling besar dalam tata surya. Sungguh bintang yang luar biasa besar. Untuk mempermudah dalam membayangkan besarnya, akan aku tampilkan sebuah gambar perbandingan antara Matahari dan Aldebaran.
sumber: wikipedia perbandingan aldebaran dan matahari |
Sangat besar bukan? Mungkin karena itu juga lah nama Aldebaran mudah diingat dan menjadi inspirasi para seniman dalam membuat karya.
Tiga alasan tersebut yang aku simpulkan. Jika kalian pernah menemukan sebuah karya yang juga ada kaitannya tentang Aldebaran atau hanya sekadar mendengar, selain Ikatan Cinta dan seri novel Bumi tentunya, bisa banget tulis di kolom komentar. Saling berbagi.
Oke. Mungkin sekian artikel yang aku tulis. Semoga bermanfaat.
Thanks, Sob!
Salam dari Aldebaran, bintang yang paling terang di konstelasi Taurus.
hebat adit, mama papamu pasti bangga
BalasHapus