Tidur di Sebelah Buku

Sumber: pixabay.com

Ada dua tipe alasan anak yang tidur dengan buku sekolah di sampingnya. Pertama karena dia memang lelah belajar. Kedua karena dia malas belajar.

Sering kali, anak lebih memilih belajar di tempat tidur ketimbang tempat lainnya seperti meja ruang tamu atau meja belajar yang seharusnya memang digunakan untuk belajar. Mungkin, di tempat tidur, anak dapat belajar secara santai dalam posisi rebahan. Yang mana hal tersebut tidak ditemukan di tempat lainnya. 

Akan tetapi, kebiasaan seperti itu juga menyebabkan anak kerap didapati tidur dengan buku-buku berserakan di sebelahnya. Pensil, bolpoin, penghapus, dan benda-benda kecil lainnya tersebar di tempat tidur. Benda-benda itu tak sempat diberesi karena si anak telanjur tertidur pulas.

Tentunya, anak melakukan hal tersebut bukan tanpa alasan. Dan paling tidak, kemungkinan alasan anak melakukannya adalah karena dia terlalu malas belajar atau dia terlalu lelah belajar.

Saya menulis tulisan ini pada malam hari sesaat setelah mendapati adik saya tertidur di samping buku-buku sekolahnya. Saya tahu betul sifat adik saya. Sifat dia yang pemalas, sifat dia yang kurang memedulikan nilai, dan sifat dia yang usil. Saya berani memastikan bahwa dia tertidur pulas di samping buku-buku sekolahnya atas dasar rasa malas.

Saya tahu betul perasaan itu karena saya juga salah satu praktisinya. Ketika saya malas belajar, cara paling ampuh yang saya gunakan untuk menghindari belajar adalah tidur. Lebih tepatnya, pura-pura tidur dan berharap kebablasan sampai pagi. Sudah beberapa kali digunakan rencana itu selalu berhasil. Rasanya, perilaku seperti ini yang menurun ke adik saya.

Di lain sisi, saya mempunyai sedikit sifat rajin belajar yang kadang-kadang keluar di saat yang tepat. Saya belajar dari pagi sampai larut malam. Saya istirahat hanya pada jam makan dan salat. Bahkan secara tidak sadar, saya pernah sampai ketiduran saat membaca materi pembelajaran. Saya terlalu lelah belajar.

Saya yakin banyak para pecinta belajar di luar sana yang pernah mengalami peristiwa ketiduran seperti saya. Pengalaman ini lah yang mendasari adanya alasan anak tidur dengan buku-buku sekolah di sampingnya adalah karena terlalu lelah belajar. 

Sebenarnya ini hanya tulisan dengan ide random yang seketika lewat setelah melihat kondisi bagaimana adik saya tidur. Huft.